17 KEAJAIBAN RAMADHAN

Ada banyak keajaiban bulan Ramadhan, baik berupa fakta sejarah, maupun bersifat keimanan. Berikut ini 17 keajaban bulan Ramadhan diantara banyak keajaiban tersebut :

 1. JALAN MENUJU TAKWA

Allah Subhanau wa ta’ala berfirman, “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian puasa sebagaimana diwajibkan atas kaum sebelum kalian, agar kalian bertakwa,” (al-baqarah {2}: 183)

.2. MENUMBUHKAN SIFAT AMANAH

Wahbah Zuhaili dalam bukunya al-Fiqh al-Islami berpendapat, puasa menumbuhkan sifat amanah dan muraqabah di hadapan Allah Ta’ala, baik dengan amalan yang nampak maupun yang tersembunyi.

Sebab, katanya selama berpuasa tidak ada yang tahu seseorang melakukan hal-hal yang dilarang, kecuali Allah Ta’ala.

.3. MELATIH KEDISIPLINAN

Wahbah Zuhaili juga menjelaskan bahwa seseorang yang berpuasa harus makan dan minum dalam waktu yang terbatas. Bahkan, dalam berbukapun harus disegerakan. Ini akan melatih kedisiplinan.

.4. MENUMBUHKAN SOLIDARITAS

Pada bulan Ramadhan, kata Wahbah Zuhaili, semua kaum muslim, dari timur hingga barat, wajib menjalankan puasa.mereka berpuasa dalam keadaan yang sama dikarenakan mereka memiliki Rabb yang satu. Ini akan menumbuhkan solidaritas.

Mereka juga ikut merasakan kesengsaraan saudara-saudaranya yang kekurangan sehingga tumbuh perasaan kasih sayang terhadap sesama. 

.5. MELATIH KESABARAN

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (SAW) bersabda, “Bila seseorang menghina atau mencaci (orang yang berpuasa) hendaknya ia berkata ‘sesungguhnya aku sedang berpuasa’.” (Riwayat Bukhari).

الصيام جنة فلا يرفث ولا يجهل وإن امرؤ قاتله أو شاتمه فليقل إني صائم

(Redaksi Hadits di kutip dari Maktabah Syamilah Kitab Shahih Bukhari hadits No. 1895)

.6. MENYEHATKAN

Rasulullah SAW bersabda, “Berpuasalah, maka kamu akan sehat,” (Riwayat Ibnu Sunni). Ada yang menyatakan bahwa Hadits ini dhaif, namun ada pula yang menyatakan hasan.

صوموا تصحوا  ( ابن السني أبو نعيم في الطب ) عن أبي هريرة .

(Teks hadits dikutip dari Maktabah Syamilah Kitab Al-Jami’ As-Shagir wa Ziyadah, hadits No. 7944)

.7. BULAN AMPUNAN

Rasulullah SAW bersabda, “ Dan siapa yang berpuasa  (di bulan) Ramadhan dengan didasari keimanan dan berharap ridha Allah maka akan diampunkan untuknya dosa yang telah lalu.” (Riwayat Bukhari).

حدثنا ابن سلام قال أخبرنا محمد بن فضيل قال حدثنا يحيى بن سعيد عن أبي سلمة عن أبي هريرة قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم  : ( من صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه )

(Teks hadits dikutip dari maktabah Syamilah Kitab Shahih Bukhari, hadits No.  37)

.8. SURGA BERBENAH DIRI

Rasulullah SAW bersabda, “ ... Sesungguhnya  Allah ,Azza wa  Jalla memerintahkan surga-Nya, Dia berfirman, ‘bersiaplah dan hiasilah dirimu untuk para hamba-Ku, sehigga mereka bisa segera beristirahat dari kelelahan (hidup di) dunia menuju negeri-Ku dan kemuliaan-Ku...” (Riwayat Baihaqi)

.9. PINTU SURGA DIBUKA, PINTU NERAKA DITUTUP, SETAN DIBELENGU

Rasulullah SAW bersabda , “Jika Ramadhan tiba, dibukalah pintu surga dan ditutuplah pintu neraka serta setan-setan dibelenggu.” (Riwayat Bukhari).

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَيُّوبَ وَقُتَيْبَةُ وَابْنُ حُجْرٍ قَالُوا حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ - وَهُوَ ابْنُ جَعْفَرٍ - عَنْ أَبِى سُهَيْلٍ عَنْ أَبِيهِ عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ - رضى الله عنه - أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ « إِذَا جَاءَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ ».

(Teks hadits dikutip dari maktabah Syamilah, Kitab Shahih Muslim Hadits No.  2547)

.10. PAHALA BERLIPAT GANDA

Dari Salman, bahwasanya Rasulullah SAW berkhutbah di hari terakhir bulan Sya’ban. “... barang siapa mendekatkan diri di dalamnya (Ramadhan) dengan berbuat kebajikan, maka ia seperti mengerjakan kewajiban selainnya, dan barang siapa mengerjakan kewajiban di dalamnya, maka ia seperti mengerjakan tujuh puluh kewajiban selainnya...” (Riwayat Ibnu Khuzaiman dalam Shahihnya).

عن سلمان قال : خطبنا رسول الله صلى الله عليه و سلم في آخر يوم من شعبان فقال : أيها الناس قد أظلكم شهر عظيم شهر مبارك شهر فيه ليلة خير من ألف شهر جعل الله صيامه فريضة و قيام ليله تطوعا من تقرب فيه بخصلة من الخير كان كمن أدى فريضة فيما سواه و من أدى فيه فريضة كان كمن أدى سبعين فريضة فيما سواه

(Teks hadits dikutip dari Maktabah Syamilah, Kitab Shahih Ibnu Khuzaimah, Hadits No. 1887).

.11. SELURUH HARI DALAM RAMADHAN MEMILIKI KEUTAMAAN

Rasulullah SAW bersabda, “ ... Dia adalah bulan yang permulaannya adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, serta paripurnanya adalah pembebasan dari neraka...” (Riwayat Ibnu Khuzaimah dalam Shahihnya).

و هو شهر أوله رحمة و أوسطه مغفرة و آخره عتق من النار

(Teks hadits dikutip dari Maktabah Syamilah, Kitab Shahih Ibnu Khuzaimah, Hadits No. 1887).

.12. SIAPA MEMBERI MINUM ORANG BERPUASA, ALLAH MEMBERINYA MINUM DI AKHIRAT

Rasulullah SAW bersabda, “ Dan barang siapa memberi minum orang yang berpuasa, maka Allah akan memberinya dari telaga minuman yang tidak menghauskan hingga ia masuk ke dalam surga.” (Riwayat ibnu Khuzaimah dalam Shahihnya).

و من أشبع فيه صائما سقاه الله من حوضي شربة لا يظمأ حتى يدخل الجنة

(Teks hadits dikutip dari Maktabah Syamilah, Kitab Shahih Ibnu Khuzaimah, Hadits No. 1887).

.13. SEDEKAH TERBAIK DI BULAN RAMADHAN

Rasulullah SAW bersabda, “sebaik-baik sedekah yaitu sedekah di bulan Ramadhan.” (Riwayat Tirmidzi)

حدثنا محمد بن إسماعيل حدثنا موسى بن إسماعيل حدثنا صدقة بن موسى عن ثابت عن أنس : قال سئل النبي صلى الله عليه و سلم ؟ أي الصوم أفضل بعد رمضان ؟ فقال شعبان لتعظيم رمضان قيل فأي الصدقة أفضل ؟ قال صدقة في رمضان

 قال أبو عيسى هذا حديث غريب و صدقة بن موسى ليس عندهم بذاك القوي

(Teks hadits dikutip dari Maktabah Syamilah, Kitab Sunan At-Tirmdzi, Hadits Hadits No. 663)

.14. DOA AKAN MUDAH DIKABULKAN

Rasulullah SAW bersabda, “Tiga yang tidak tertolak do’anya, orang yang berpuasa hingga berbuka, imam yang adil, dan do’a orang yang terzalimi.” (Riwayat Tirmidzi)

.15. PAHALA UMRAH SAMA DENGAN HAJI

Rasulullah SAW bersabda kepada seorang wanita Anshar, “Jika datang Ramadhan maka lakukanlah umrah, karena sesungguhnya umrah dalam bulan itu setaraf dengan haji.” (Riwayat An-Nasa’i)

.16. PAHALA I’TIKAF SAMA DENGAN PAHALA DUA HAJI DAN UMRAH

Rasulullah SAW bersabda, “Barang Siapa menjalankan i’tikaf selama sepuluh hari di bulan Ramadhan, maka amalan itu seperti dua haji dan umrah.” (Riwayat Baihaqi)

.17. TURUNYA AL-QUR’AN DAN KITAB LAINNYA

Allah Ta’ala berfirman, “Bulan Ramadhan yang diturunkan  di dalamnya al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan atas petunjuk itu, serta pemisah antara haq dan batil.” (Al-baqarah {2} : 185).

Dalam sebuah hadits, rasulullah SAW bersabda, “ Shuhuf Ibrahim turun pada awal malam pertama bulan Ramadhan, Taurat turun pada hari ke enam bulan Ramadhan, dan injil pada hari ketiga belas dari Ramadhan...” (Riwayat Ahmad).

Dikutip dari : Majalah SUARA HIDAYATULLAH edisi 4/XXIV/ Agustus 2011/Ramadhan 1432, h. VIII -IX  

Penulis : Abu Nafis/Suara Hidayatullah kecuali teks Arab  Ayat Al-Quran dan Hadits ditambahkan oleh Ibrahim Ahmad Harun.